Thursday, 15 June 2017

Solehudin Forex

Postingan ini adalah lanjutan Dari Entsendung sebelumnya. Ältere Saya pernah mengatakan bahwa Teknik Absicherung itu seperti menekan tombol Pause dalam posisi minus, Ketika dan Pause dilepas maka posisi minus tadi Akan Kembali lagi bergerak, entah itu kearah positif atau negatif. Dan sagen, setuju dengan hal di atas. Ketika Saya membuka posisi 1 Los kaufen, kemudian harga melawan posisi Saya sehingga terjadi minus, kemudian Saya melakukan Absicherung dengan membuka posisi 1 lot Verkauf, setelah itu kemanapun harga bergerak, maka posisi minus tadi tidak Bertambah dan tidak berkurang (kecuali biaya transaksi Menjadi 2 kali ). Yang terjadi kemudian adalah Saya kebingungan untuk melepas salah satu bestellen, apakah kaufen yang akan di Lepas atau yang akan dilepas verkaufen, dan kalo Kedua-duanya dilepas maka kondisi minus Yang dipause tersebut Benar-Benar tereksekusi. Kemudian sagea mencoba untuk melakukan teknik hedged dengan cara lain sesuai dengan rahasien hedging pada postingan sebelumnya. Yaitu membagi dua diri saya, yang satu pendukung kaufen dan yang satu lagi pendukung verkaufen, pembukuan dilakukan terpisah, dan kedua-duanya memakai geld management yang sama. Order kaufen dan verkaufen baik ketika öffnen maupun schließen dilakukan secara berbarengan. ............................. Sebagai simulasi, saya Membran-modalen 2.000.000 Menjadi-Dua. 1.000.000 untuk modal si Verkaufen, dan 1.000.000 untuk modal si Kaufen. Eksperimen pertama dengan melakukan Geldverwaltung anti martingale dengan hanya meresikokan 10 dari modal untuk mendapat profit 10. Simulasi. Ketika si Kaufen kalah beruntun sebanyak 3 kali, dan di saat berbarengan si Verkaufen menang beruntun sebanyak 3 kali, maka hasil akhir dari si kaufen dan si verkaufen ketika dijumlahkan adalah positif. Kita lihat apa yang terjadi dengan si Kaufen. Modal awal 1.000.000, dengan meresikokan 10 untuk Gewinn 10 Ketika Verlust pertama terjadi maka minus 100.000. Modal Wortspiel menjadi 900.000. Dengan modal 900.000, kembali meresikokan 10 verlust untuk 10 gewinn maka ketika verlust yang kedua terjadi maka minus 90.000. Modal sekarang menjadi 810.000. Dengan modal 810.000, kembali meresikokan 10 untuk verlust untuk 10 gewinn, maka ketika verlust yang ketiga terjadi maka minusnya adalah 81.000. Modal sekarang adalah 729.000. Setelah 3 kali kalah beruntun, maka modale semula yang 1juta menjadi 729.000. Kita lihat apa yang terjadi dengan si Verkaufen. Modal awal 1.000.000, dengan meresikokan 10 untuk Gewinn 10, Ketika Gewinn Pertama terjadi, Maka Gewinn Yang Didapat adalah 100.000. Modal sekarang menjadi 1.100.000. Dengan modal 1.100.000, kembali meresikokan 10 verlust untuk 10 gewinn, ketika gewinn kedua terjadi, maka gewinn yang didapat adalah 110.000. Modal sekarang menjadi 1.210.000. Dengan modal 1.210.000, kembali meresikokan 10 verlust untuk 10 gewinn, maka ketika gewinn ketiga terjadi, gewinn yang didapat adalah 121.000. Modal sekarang menjadi 1.331.000. Setelah 3 kali menang beruntun, maka modale semula yang 1juta berubah menjadi 1.331.000. Karena si kaufen dan si verkaufen adalah saya sendiri, kita jumlahkan hasil akhir dari si Kaufen dan si Sel. Si Kaufen modal awal 1.000.000 setelah kalah 3 kali menjadi 729.000, Si Verkauf modal awal 1.000.000 setelah menang 3 kali menjadi 1.331.000. Si Kaufen Si Verkaufen 729.000 1.331.000 2.060.000. Hasilnya adalah Gewinn 60.000. Fungsi Money-Management-Yang terjadi Pada si Kaufen karena kalah adalah meminimalisir kerugian, dan Fungsi Money-Management-Yang terjadi Pada si Verkaufen karena mengalami kemenangan adalah memaksimalkan Gewinn. Kerugianisches yang diminimalisir ditambah dengan keuntungan yang dimaksimalkan, maka ketika dijumlahkan hasilnya adalah positif. ------ Kemudian Saya Melakukan Eksperimen Tebak Koin, Dari Eksperimen Ini Saya Melemparkan Sebanyak 3.988 Kali Koin. Sengaja sampai ribuan kali untuk mengetahui kekuatannya dalam longterm. Sebenarnya saya tidak melemparkan koin secara real, saya menggunakan Daten historis pergerakan Euro vs USD TimeFrame täglich, Kerze naik dan Kerze turun mewakili garuda dan angka pada koin. Kemudian seperti langkah di atas, Saya Membrani Diri Dua Diri Saya, Yang Satu Adalah Pendukung Garuda Dan Yang Satu Lagi Adalah Pendukung Angka. Gewinn Yang Saida Dapat Adalah Penjumlahan Dari si Garuda dan si Angka. Geldverwaltung pada percobaan ini tidak memakai anti-martingale seperti simulasi di atas, karena saya mendapatkan kesulitan untuk tes koin ini. Saya menggunakan Geldverwaltung martingale terbatas. yang dimaksud dengan Geld martingale Terbatas disini adalah Geld martingale seperti biasa yaitu verdoppeln Positionsgröße setelah kekalahan terjadi, tapi dibatasi hanya sampai Ebene 4. sengaja dibatasi karena modalnya juga Terbatas. empat Ebene tersebut Menjadi seperti ini: 1, 2, 4, 8. dan Ketika di angka 8 tetap kalah, maka martingale Kembali lagi ke permulaan yaitu angka 1. Inilah hasil Dari Spreed Blatt Saya untuk 3,988 pelemparan koin. (Klik gambar untuk memperbesar) Bis zum Dilihat pada garis hijau terus naik keatas. Tapi terjadi seitenweg di tengah-tengah grafik. Garis hijau di atas adalah hasil penjumlahan dari hasil garuda dan angka, yang diwakili dengan garis merah dan garis biru. Geldverwaltung pada eksperimen yang ini terbukti bisa meminimalisir kerugian ketika rugi dan memaksimalkan keuntungan ketika untung. Apabila tidak memakai Geldverwaltung seperti di atas, dengan kata lain setiap koin dilempar baik si garuda maupun si angka memasang 1, maka hasil hedging tetap nol. Perhatikan grafik di bawah ini. Terlihat pada grafik, bahwa garis untuk hasil besessen seperti cermin. Semakin kuat si garuda naik ke atas semakin kuat pula si angka turun ke bawah. Apabila saya Membra dua modales saya untuk si garuda dan si angka, maka hasil dari penjumlahan tersebut tetaplah nol. Ketika si garuda untung, dipastikan si verkaufen rugi dengan jumlah kebalikannya. Si untung si rugi ketika dijumlahkan hasilnya tetap nol. Pada grafik di atas, Garis garuda angang yang berwarna hijau nyaris tak terlihat, karena garis tersebut benar-benar menempel pada garis nol. Sekische dulu, apabila di rasa kurang, sagena akan mempostingkan kembali di postingan selanjutnya sebagai ralat atau untuk memperjelas. --- Eksperimen diatas dilakukan hanya dengan hedge dan geld management saja, dan tanpa indikator pembantu apapun. Dulu, ketika awal-awal mengenal forex, handel forex Mitgliedschaft tekanan yang luar biasa secara psikologis, dan dengan mindset bahwa handel kali ini harus menang. Trading Mitglied Mitglied werden Sport jantung yang lumayan dahsyat, sampe-sampe salah klik 8220buy8221 padahal harusnya klik 8220sel8221. Lain dulu gelegen sekarang8230 Sekarang saya tidak peduli apakah handeln yang sedang öffnen ini mau menang atau tidak, dan memang harus tidak peduli. Yang Saida pedulikan adalah apakah Saida tetap berada dalam rel dari sistem handeln als apakah saya tetap menjalankan geld manajemen yang telah ditentukan. Handel forex bagi sagena adalah permainan rata-rata. Rata-rata kemenangan gegen rata-rata kekalahan baik secara kualitas dan atau kuantitas. Dan kemenangan dan kekalahan dalam forex terdistribusi secara randum atau acak. Oleh karena itu, patuh terhadap Handelsregel dan Geldmanagement adalah sangat penting, kita sedang maraton, bukan sprint. Jadi saya tidak peduli apakah handeln kali ini menang atau kalah, yang sagen pedulikan adalah akumulasi tahunannya. Kunci membangun kekayaan dalam handelnde forex adalah waktu dan komponding.


No comments:

Post a Comment